Kamis, 27 Maret 2014

Ternyata Keajaiban Air Liur manusia & Tanah sudah diisyaratkan di dalam Hadits

di Sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa air liur yang
dihasilkan oleh manusia mengandung penghilang (penenang)
yang kuat terhadap rasa sakit. Mari kita perhatikan penemuan
ilmiah dan Hadis Nabi yang muliashallallahu ‘alaihi
wasallamberikut ini.

1.> Penemuan Obat Penghilang Rasa Sakit Alami Penelitian-penelitian ilmiah mengatakan bahwa kelenjar ludah
(air liur) yang ada di mulut, mengeluarkan sekitar satu liter
air liur perharinya, dan selama gerakan dan aliran sejumlah
air liur ini di dalam mulut terjadilah proses perlawanan
(pembasmian) kuman-kuman dan penyimpanan mineral penting
yang dibutuhkan untuk membangun enamel gigi seperti kalsium, fluorida, fosfat, dan magnesium. Para peneliti Perancis dari Institut Pasteur di Paris telah
menemukan obat penghilang (penenang) baru dan kuat terhadap
rasa sakit, yang kekuatannya enam kali lipat lebih besar
dibandingkan kekuatan morfin, saat diujicobakan pada tikus-
tikus percobaan. Dan terjadinya proses produksi obat penenang
baru ini secara alami dengan perantara tubuh manusia melalui air liur yang ada di dalam mulut mereka. Sebagaimana juga ditegaskan oleh Perhimpunan Masyarakat
Jerman untuk Perlindungan gigi “Prodent” bahwa air liur
terhitung seperti eliksir kehidupan bagi gigi, karena fungsi
pentingnya tidak hanya terbatas pada melembabkan makanan
di dalam mulut dan memudahkan proses menelan makanan,
akan tetapi ia berfungsi menjadi penghalang (pelindung) pertama di mulut untuk pencegahan terhadap penyebab-
penyebab penyakit. Dan gigi mengambil manfaat dari
kandungannya yang berisi semua garam-garam mineral yang
melindungi enamel gigi dari serangan asam.

2.> Tanah Sumber Penyembuhan Demikian juga para ilmuwan sekarang ini berusaha melakukan
proses penyaringan sejumlah besar antibiotik dari bakteri,
terutama bakteri yang hidup di tanah. Dan penelitian-
penelitian ilmiah di bidang ini menegaskan bahwa tanah bisa
jadi menjadi sumber penting masa depan untuk jenis obat-
obatan baru.

Sekarang wahai saudaraku tercinta! Bagaimana Nabishallallahu ‘alaihi wasallammelihat dua hal
ini di zamannya? Dan bagaimana pandangan manusia di
zaman terhadap dua unsure ini (air liur dan tanah) ? Dahulu manusia memandang tanah sebagai barang yang kotor,
dan baru-baru ini terbukti bahwa ditemukan bahwa tanah
adalah barang yang bersih dan mneyucikan (disinfektan)!
Sebagaimana mereka dahulu melihat air liur sebagai suatu
barang yang tidak menyenangkan. Akan tetapi penelitian-
peneltian modern menunjukkan bahwa air liur manusia mengandung disinfektan bagi mulut dan penghilang (penenang)
rasa sakit. Intinya adalah bahwa tanah dan air liur di dalam
keduanya terdapat obat! Dan yang menakjubkan adalah bahwa Nabishallallahu ‘alaihi
wasallammengisyaratkan hal ini dengan siyarat yang lembut
(halus), yang mana beliahshallallahu ‘alaihi
wasallammenganggap tanah dan air liur sebagai media untuk
penyembuhan, dan dahulu beliaushallallahu ‘alaihi
wasallamberdo’a kepada Allah agar menyembuhkannya dengan berkah hal itu.
Nabishallallahu ‘alaihi wasallampernah berdoa
dalam Ruqyahnya: ﺎَﻨِّﺑَﺭ ِﻥْﺫِﺈِﺑ ﺎَﻨُﻤﻴِﻘَﺳ ﻰَﻔْﺸُﻳ ﺎَﻨِﻀْﻌَﺑ ِﺔَﻘﻳِﺮِﺑ ﺎَﻨِﺿْﺭَﺃ ُﺔَﺑْﺮُﺗ ِﻪَّﻠﻟﺍ ِﻢْﺴِﺑ ”

Dengan nama Allah, Debu tanah kami dengan ludah sebagian
kami semoga sembuh orang yang sakit dari kami dengan izin
Rabb kami.”(HR. Al-Bukhari)

Maka dalam hadits ini ada isyarat akan arti penting tanah
dalam penyembuhan, demikian juga air ludah dalam
penyembuhan penyakit. Maka sungguh benar
Rasulullahshallallahu ‘alaihi wasallam.
(Sumber: ﺀﺎﻔﺸﻠﻟ ﻥﺍﺭﺪﺼﻣ ﺽﺭﻷﺍ ﺔﺑﺮﺗﻭ ﻥﺎﺴﻧﻹﺍ ﺏﺎﻌﻟ karya ‘Abdud Daim Kaheel. Diterjemahkan oleh Abu Yusuf) Subhanallah....
Maha Suci ALLAH yang telah menurunkan AL-Qur'an, dan
mengirimkan kita seorang Nabi mulia, Rasulullah, Muhammad
Saw. Semoga ALLAh senantiasa memberikan kita hidayah dan
rahmat-Nya, sehingga kita menjadi hamba-Nya yang
senantiasa selalu ingat dan berdzikir kepada-Nya. Aamiin Silahkan Klik Like dan Bagikan di halamanmu agar kamu dan
teman-temanmu senantiasa istiqomah dan bisa meningkatkan
ketakwaannya kepada ALLAH SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Posts